Israel melanggar wilayah udara dan laut Lebanon di dekat perbatasan negara ini dengan Palestina pendudukan dengan menggunakan sebuah drone mata-mata dan kapal perang.
Menurut laporan IRIB, militer Lebanon dalam sebuah pernyataan mengumumkan, sebuah pesawat nirawak Israel Sabtu dini hari, 7 September melanggar zona udara Lebanon dan melakukan aksi mata-mata dengan terbang di atas kawasan Marjaayoun di selatan Lebanon.
Dalam sebuah pelanggaran lain, kapal perang militer Israel melanggar zona laut Lebanon dan memasuki perairan Ras an-Nakura.
Awalnya, Israels menghina penduduk daerah ini dengan berbicara bahasa Arab lewat pengeras suara dan seetelah itu meledakkan bom suara di perairan Ras an-Nakura.
Menyusul aksi permusuhan ini, dibunyikan alarm tanda bahaya di daerah ini.